• Home
  • About Us
    • Managing Team
    • Researchers
    • Interns
    • Associates
  • Articles
  • Courses
  • Activities
    • CLSD Reader’s Club
    • Summer Course
    • Photovoice
    • SAELA
    • Community Service
  • Research & Publication
Universitas Gadjah Mada Center for Life-Span Development (CLSD)
Faculty of Psychology
Universitas Gadjah Mada
  • Home
  • About Us
    • Managing Team
    • Researchers
    • Interns
    • Associates
  • Articles
  • Courses
  • Activities
    • CLSD Reader’s Club
    • Summer Course
    • Photovoice
    • SAELA
    • Community Service
  • Research & Publication
  • Beranda
  • Event
  • page. 2
Arsip:

Event

Training for Trainers (ToT) Read Aloud: The Reading Buddies Program

Artikel Liputan KegiatanBlogEvent Tuesday, 29 August 2023

CLSD Fakultas Psikologi UGM berkolaborasi dengan Read Aloud Indonesia menyelenggarakan Training for Trainers (ToT) Read Aloud: The Reading Buddies Program pada Senin, 21 Agustus pukul 08.00-16.00 WIB. Kegiatan tersebut dihadiri oleh para interns dan associates CLSD sebagai tahap persiapan program Pengabdian kepada Masyarakat bertajuk The Reading Buddies.

Rangkaian kegiatan diawali dengan sambutan dari Dr. Wenty Marina Minza, M.A. selaku Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kerja Sama Fakultas Psikologi UGM. Setelah penyambutan, kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Ibu Roosie Setiawan yang merupakan Founder Reading Bugs: Komunitas Read Aloud Indonesia. 

Materi pada sesi 1 tentang membacakan buku secara nyaring dan tahapan-tahapannya. Dalam sesi ini, Bu Roosie membahas buku ‘The Read Aloud Handbook’ dan buku ‘Membacakan Nyaring’ sebagai dasar pemahaman konsep read aloud. 

Buku ‘The Read Aloud Handbook’ yang ditulis oleh Trelease menjelaskan bahwa membacakan buku dengan nyaring kepada anak dapat membangun kosakata dan mengkondisikan otak anak untuk mengasosiasikan membaca dengan kesenangan serta menanam kegemaran membaca. Sementara itu, buku ‘Membacakan Nyaring’ yang ditulis sendiri oleh Ibu Roosie mengulas beberapa strategi dalam menarik minat anak usia 0-24 bulan untuk mencintai kegiatan membaca. Selain itu, beliau juga menjelaskan manfaat yang bisa didapat dari membaca nyaring di bukunya. Buku tersebut juga disertai berbagai ilustrasi untuk menarik minat pembacanya.

Kemudian di sesi selanjutnya, dibahas juga kaitannya membaca dan efeknya dengan otak anak. Ibu Roosie juga menceritakan beberapa situasi ketika anak dapat membaca dengan lancar meskipun tidak pernah diajarkan cara membaca secara formal. Hal tersebut terjadi karena anak secara otodidak anak belajar cara membaca ketika orangtua/gurunya membacakan buku secara nyaring kepadanya. Ibu Roosie juga menjelaskan bagaimana memilih buku yang cocok untuk dibacakan nyaring sesuai tahap perkembangan anak. Tentunya buku yang cocok untuk dibacakan nyaring pada anak bayi 18-24 bulan akan berbeda dengan buku yang dapat dibacakan nyaring dengan anak kelas 5 SD.

Kegiatan diakhiri dengan sesi terakhir yakni ketika para interns dan associates CLSD mempraktIkkan membaca buku secara nyaring ditemani diskusi dan pemberian masukan dari Ibu Roosie Setiawan sendiri. Harapannya dari pelatihan ini, interns dan associates CLSD mendapatkan ilmu dan keterampilan baru dalam praktik membacakan nyaring yang akan menjadi bekal untuk membaca nyaring bersama anak-anak pada kegiatan CLSD selanjutnya yakni The Reading Buddies.

Launching Duta Lansia Istimewa 2023

Artikel Liputan KegiatanBlogEvent Friday, 9 June 2023

Peringatan Hari Lanjut Usia Nasional ke-27 telah sukses diselenggarakan oleh BKKBN DIY dengan melibatkan Center for Life-Span Development (CLSD) UGM dan Komda Lansia pada Minggu, 28 Mei 2023. Acara dihadiri oleh 320 peserta yang terdiri dari perwakilan BKKBN Pusat, perwakilan BKKBN DIY, perwakilan Fakultas Psikologi UGM, kader Bina Keluarga Lansia (BKL), Komda Lansia DIY, alumni Sekolah Lansia, dinas terkait, dan berbagai pihak lainnya. Rangkaian acara dimulai dengan pembukaan oleh MC, pembacaan doa oleh Kemenag DIY, dan dilanjutkan dengan penyampaian sambutan oleh Kepala Perwakilan BKKBN DIY, Kepala BKKBN RI, dan perwakilan Pemerintah Provinsi DIY.

Setelah penyampaian sambutan, acara puncak peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) 2023 dimulai dengan Peluncuran Duta Lansia Istimewa 2023 yang diawali dengan penayangan video teaser yang bertajuk 7 Dimensi Lansia Tangguh. Duta Lansia Istimewa 2023 merupakan kolaborasi antara Center for Life-Span Development (CLSD) Fakultas Psikologi UGM dan BKKBN DIY dalam rangka mewujudkan kegiatan yang melibatkan lansia di tengah-tengah masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan lansia melalui peningkatan rasa keberhargaan pada lansia dan memberi wadah bagi lansia sebagai penduduk senior yang memiliki pengalaman dalam berbagai aspek kehidupan untuk berpartisipasi aktif dan berkontribusi dalam masyarakat sesuai kemampuannya.

Dalam sesi peluncuran tersebut, terdapat pembacaan narasi duta lansia yang dibawakan oleh Bapak Drs. Haryanto, M.Si., Psikolog selaku Dewan Pengarah Duta Lansia Istimewa 2023. Kemudian, dilanjutkan dengan acara simbolik Peluncuran Duta Lansia Istimewa 2023 oleh Bapak Dr. (HC) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) selaku Kepala BKKBN RI dan Bapak Dr. Sumaryono, M.Si., Psikolog selaku Wakil Dekan Bidang Keuangan, Aset, dan SDM Fakultas Psikologi UGM. Peluncuran kegiatan tersebut ditandai dengan mengalungkan selempang Duta Lansia Istimewa kepada DLI Pratama Yogyakarta. DLI Kakung diwakili oleh Bapak Rustiyadi, S.Pd. (65 tahun), sedangkan DLI Putri diwakili oleh Ibu Priyanti Farida, S.IP., M.H. (61 tahun), keduanya aktivis Komda Lansia DIY.  

Pemilihan Duta Lansia Istimewa 2023 dilaksanakan pada bulan Juni 2023. Penobatan Duta Lansia Istimewa 2023 akan dilaksanakan pada awal bulan Juli bertepatan dengan puncak acara Hari Keluarga Nasional (Harganas) 2023. Dapatkan informasi selengkapnya di Instagram CLSD Fakultas Psikologi UGM (@clsd.ugm), Instagram BKKBN DIY (@bkkbndiy), dan pengurus kader Bina Keluarga Lansia (BKL) setempat. 

Photovoice Virtual Exhibition

Event Wednesday, 14 September 2022

PHOTOVOICE VIRTUAL EXHIBITION
YOU ARE INVITED!🚀🚀

Dengan bangga kami mempersembahkan pameran “photovoice” virtual. Pameran ini merupakan kelanjutan dari penelitian yang telah kami lakukan mengenai Dinamika Emosi pada Anak dengan Disleksia Berstatus Sosial-Ekonomi Rendah.

Pameran menyajikan lebih dari 20 hasil foto yang telah diambil oleh anak-anak yang merupakan partisipan dalam penelitian kami. Melalui foto-foto tersebut, anak-anak berusaha menangkap dinamika emosi yang dialami mereka sehari-hari berkaitan dengan kegiatan belajar. Adanya pameran ini diharapkan dapat memberikan pemahaman bahwa seluruh anak, termasuk anak dengan disleksia dari keluarga SES rendah, memiliki hak untuk mendapatkan perhatian terhadap aspek emosi yang dialami selama kegiatan belajar.

Pameran ini dapat diakses kapan pun dan dimana pun melalui tautan berikut.*

https://bit.ly/PhotovoiceVirtualExhibition

Segera kunjungi pamerannya dan mari berpartisipasi dalam menciptakan lingkungan belajar yang ramah bagi anak dengan disleksia!

*disarankan membuka tautan menggunakan PC/Laptop
*Klik setiap foto untuk melihat deskripsi dan audio penjelasan

Download Policy Brief

Webinar Remaja Anti Kekerasan: Peran Keluarga dan Sekolah

ArtikelArtikel Liputan KegiatanEvent Monday, 18 July 2022

Pada hari Kamis, 7 Juli 2022 Center for Life-Span Development (CLSD) mengadakan acara Webinar Remaja Anti Kekerasan: Peran Keluarga dan Sekolah secara daring melalui zoom dan disiarkan secara live di kanal youtube CLSD. Kegiatan tersebut diikuti oleh berbagai kalangan seperti dosen, mahasiswa, guru, dan masyarakat umum. Acara dimulai pada pukul 13.00 WIB dengan dipandu oleh Rizqi Karomatul Khoiroh, S.Psi dan dibuka dengan sambutan dekan Fakultas Psikologi UGM, Bapak Rahmat Hidayat, S.Psi., M.Sc., Ph.D. Dalam sambutan yang disampaikan, Bapak Rahmat menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh kepada CLSD sebagai pihak penyelenggara, serta mengucapkan terima kasih kepada seratus lebih peserta yang telah antusias mengikuti kegiatan tersebut.

Acara webinar dilaksanakan dalam dua sesi, dimana setiap sesinya dipandu oleh satu orang moderator. Sesi pertama dimoderatori oleh Zahra Frida Intani, S.Psi., M.Psi., Psikolog dengan mengangkat tema mengenal perilaku antisosial remaja. Pada sesi ini, terdapat dua narasumber yang menyampaikan materi. Narasumber pertama yaitu Sutarimah Ampuni, S.Psi., M.Si., MPsych., Psikolog yang fokus dengan pembahasan mengenai kasus-kasus perilaku antisosial pada remaja dan faktor risikonya. Sementara itu, materi kedua disampaikan oleh Dr. Arum Febriani, S.Psi., M.A. dengan topik bahasan mengenai riset-riset yang dilakukan terkait kasus klitih, bullying, dan cyberbullying. Bu Arum banyak menyampaikan tentang developmental pathway para pelaku klitih. Beliau juga menyampaikan bahwa perilaku antisosial tidak hanya dipengaruhi oleh satu faktor saja. 

Memasuki sesi kedua, forum dimoderatori oleh Smita Dinakaramani, S.Psi., M.Psi., Psikolog dengan fokus tema membangun sikap anti kekerasan di keluarga dan sekolah. Pada sesi ini, terdapat dua narasumber yaitu T. Novi Poespita Candra, S.Psi., M.Si., Ph.D., Psikolog dengan topik menidurkan sel kekerasan di sekolah dan Drs. Haryanto, M.Si., Psikolog dengan topik membangun sikap prososial dan anti kekerasan dalam keluarga. Bu Novi banyak menceritakan strategi yang berkaitan dengan membangun atmosfer positif di lingkungan sekolah. Sementara itu, Bapak Haryanto menyampaikan bahwa poin penting dalam menanamkan dan menyemaikan nilai-nilai kebaikan pada anak adalah dengan menjalin komunikasi positif di dalam keluarga. 

(RKK/CLSD)

World Hearing Day 2022: Hearing across the Lifespan and Education: Malaysia and Indonesia Perspectives

Artikel Liputan KegiatanEvent Thursday, 24 March 2022

Center for Life-Span Development (CLSD) bekerja sama dengan Audiology Programme, School of Health Sciences, Universiti Sains Malaysia, dan Department of Special Education, Faculty of Human Development, Universiti Pendidikan Sultan Idris, Malaysia menyelenggarakan webinar dalam rangka merayakan World Hearing Day 2022 yang diperingati pada tanggal 3 Maret setiap tahunnya. Bertema “To hear for life, listen with care!” tahun ini, World Hearing Day (WHD) sendiri merupakan hari untuk meningkatkan kesadaran tentang ketulian dan pencegahan gangguan pendengaran, serta mempromosikan perawatan telinga dan pendengaran di seluruh dunia. Selama beberapa tahun terakhir, semakin banyak negara anggota dan organisasi mitra lainnya yang memperingati WHD dengan mengadakan berbagai program dan acara di negara masing-masing, tak terkecuali CLSD yang bekerja sama dengan Universiti Sains Malaysia (USM) dan Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI) Malaysia.

Mengangkat tema Hearing Care across the Lifespan and Education: Malaysia and Indonesia Perspectives, acara ini diadakan pada Kamis, 17 Maret 2022, pukul 08.30 – 16.00 WIB melalui Zoom Meeting dan YouTube Live Streaming CLSD. Webinar terdiri dari pemaparan keynote speakers dan kuliah yang dibagi ke dalam dua sesi sesuai topik yang disediakan, yaitu Hearing (Room 1) dan Education and Psychology (Room 2), dan dihadiri oleh spesialis otolaringologi, audiolog, terapis wicara, guru, tenaga kesehatan, mahasiswa bidang kesehatan, mahasiswa bidang pendidikan, orang tua dengan anak tuli, dan lain sebagainya.

Webinar diawali dengan sambutan dari Dr. Wenty Marina Minza, M.A. selaku Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat, dan Kerja Sama Fakultas Psikologi UGM, dekan Faculty of Human Development UPSI, Associate Prof. Dr. Abdul Talib Hashimm serta vice chancellor USM, Prof. Dato’ Dr. Faisal Rafiq Mahamd Adikan, FASc. Sambutan dilanjutkan oleh pembicara utama pertama yaitu Associate Prof. Dr. Mohd Normani Zakaria, B.Aud., M.Clin.Aud., Ph.D (USM) yang menyampaikan tentang  Introduction to World Hearing Day “Hearing Care Across the Lifespan and Education: Malaysia and Indonesia Perspectives” dan  Introduction to Audiology Programme, sebelum dilanjutkan oleh keynote speaker kedua yaitu Dr. Dyah Ayu Kartika Dewanti, MSc, Otologist, (UGM) yang menyampaikan topik Hearing Health Care Services in Indonesia. Adapun materi utama ketiga yang berjudul Bilingual for Multicultural Population disampaikan oleh Associate Prof. Dr. Abd Rahim Razalli (UPSI) sebelum jeda acara selama tiga jam.

Kemudian webinar dilanjutkan dengan kuliah yang dibagi ke dalam dua tema yaitu Hearing dan Education and Psychology. Peserta dipersilakan untuk masuk ke dalam Breakout Room dan YouTube Live Streaming sesuai dengan topik pilihan yang diminati masing-masing. 

Room 1 dengan topik Hearing diawali dengan kuliah berjudul Hearing Assessments and Hearing Impairments among School Children oleh Dr. Wan Najibah Wan Mohamad, B. Aud (Hons.), MCLinAud, Ph.D, Senior Lecturer, Audiology Programme, School of Health Sciences, USM. Sesi kedua diisi dengan pemaparan mengenai Current Status of Inclusive Education for Hearing Impairment Students in Malaysia oleh Mdm. Aw Cheu Lih, B. Aud (Hons.), MCLinAud, Senior Lecturer, Audiology Programme, School of Health Sciences, USM. Sesi ketiga sekaligus terakhir disampaikan oleh Dr. Mohd Fadzil Nor Rashid, B. Aud (Hons.), Ph.D, Senior Audiologist, Audiology Programme, School of Health Sciences, USM, dengan tema Teleaudiology Approach for Teaching and Learning in University: Lesson Learned.

Adapun Room 2 dengan topik Education and Psychology diawali dengan kuliah oleh Dr. Elga Andriana, S.Psi, M.Ed., Ph.D, Lecturer, Researcher Center for Life- Span Development, Faculty of Psychology, UGM yang membahas mengenai Hearing Loss and Its Psychological Impact across Lifespan: Two Worlds Narratives sebelum dilanjutkan oleh Prof. David Evans, Adjunct Professor, Faculty of Human Development, UPSI (University of Sydney) dengan kuliah berjudul Inclusive Education for Children with Hearing Impairment. Pembahasan Education and Psychology diakhiri dengan sesi ketiga berjudul Technology and Deaf Learners oleh Dr. Syamsinar Abd Jabar (UPSI). Keenam sesi disertai dengan tanya-jawab antara peserta webinar dengan tiap-tiap narasumber.

Webinar kemudian ditutup dengan closing ceremony oleh Profesor Dr. Shaharum Shamsuddin selaku Acting Campus Director dari Health Campus, USM. Program ini diharapkan bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat, khususnya para peserta, dengan meningkatkan kesadaran tentang kesehatan pendengaran dan pendidikan khusus sepanjang hidup mereka. (SRP/CLSD)

 

Semiloka: Etika Penelitian dengan Partisipan Anak

ArtikelArtikel Liputan KegiatanEvent Friday, 14 January 2022

Center for Life-Span Development (CLSD) dan Program Studi Doktor Ilmu Psikologi, Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada kembali menyelenggarakan “Semiloka: Etika Penelitian dengan Partisipan Anak”. Semiloka yang berlangsung pada hari Kamis, 13 Januari 2022 ini terbuka untuk umum terutama bagi partisipan yang merupakan peneliti perkembangan anak, mahasiswa, guru, dan praktisi pendidikan. 

Terbagi menjadi tiga sesi dan dimoderatori oleh Research Assistant CLSD yaitu Lisa Sunaryo Putri, S.Psi., semiloka ini memiliki tiga narasumber, yaitu Edilburga Wulan Saptandari, M.Psi., Ph.D., Psikolog, Elga Andriana, M.Ed., Ph.D., dan Indra Yohanes Kiling, M.A., Ph.D.

Sesi pertama semiloka yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 09.30 WIB diawali dengan topik Tantangan Metodologis dan Etis Penelitian dengan Anak oleh Edilburga Wulan Saptandari, M.Psi., Ph.D., Psikolog. Pada sesi ini, narasumber menjelaskan mengenai definisi, sejarah, langkah-langkah, prinsip, dan serba-serbi keterlibatan anak dalam penelitian. Disampaikan bahwa tantangan penelitian dengan anak dibagi menjadi tiga bagian menurut Norozi dan Moen (2016), yaitu power dynamics, methodologies, dan ethical issues yang dikupas lebih dalam pada sesi ini.

Selain itu, sesi kedua yang berlangsung dari pukul 09.30 hingga 11.00 WIB disampaikan oleh Elga Andriana, M.Ed., Ph.D. mengangkat topik Penelitian Melibatkan Anak yang Etis dan Inklusif. Pada sesi ini, narasumber menjelaskan prinsip-prinsip yang mendasari etika penelitian yang melibatkan anak dengan disabilitas, permasalahan seputar etika penelitian yang melibatkan anak dengan disabilitas serta adaptasi yang bisa dilakukan untuk memenuhi kebutuhan partisipan anak dengan disabilitas dalam penelitian.

Sesi terakhir yang berlangsung dari pukul 11.00 hingga 12.30 WIB membahas mengenai Etika dan Kerentanan Anak di Perbatasan Indonesia disampaikan oleh Indra Yohanes Kiling, M.A., Ph.D. Pada sesi ini, narasumber menyampaikan pengantar, persiapan penelitian, implementasi penelitian, diseminasi dan komunikasi penelitian, serta hal-hal yang sebaiknya dilakukan dan dihindari selama penelitian berlangsung.

Dihadiri oleh total 85 peserta, Semiloka Etika Penelitian dengan Partisipan Anak menyediakan fasilitas berupa sertifikat elektronik dan materi dari masing-masing sesi. Tiap sesi ditutup dengan tanya jawab oleh peserta dan narasumber. Lewat semiloka ini, diharapkan peserta dapat memperluas wawasan mengenai etika penelitian dengan partisipan anak di Indonesia melalui pemaparan para ahli di bidangnya.

(SRP/CLSD)

Seminar dan Lokakarya “Pencegahan dan Penanganan Tindak Kekerasan pada Anak Usia Dini di Satuan PAUD”

ArtikelArtikel Liputan KegiatanEvent Friday, 31 December 2021

Seminar dan Lokakarya “Pencegahan dan Penanganan Tindak Kekerasan pada Anak Usia Dini di Satuan PAUD”

Seminar dan Lokakarya “Pencegahan dan Penanganan Tindak Kekerasan pada Anak Usia Dini di Satuan PAUD” diselenggarakan oleh Direktorat PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) Kemendikbud pada tanggal 19-21 Desember 2021 di Bali. Hanifah Nurul Fatimah, S.Psi., M. Sc., yang merupakan peneliti Center for Life-Span Development (CLSD), menghadiri seminar dan lokakarya tersebut sebagai perwakilan dosen Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada. Pada kegiatan ini, perwakilan dari berbagai lembaga, lembaga swadaya masyarakat, NGO, praktisi dan akademisi dari berbagai wilayah di Indonesia berkumpul dalam rangka menyimak pemaparan laporan Direktorat Jenderal PAUD dan berdiskusi melalui focus group discussion dengan tujuan menghasilkan rumusan rekomendasi kebijakan yang dapat diberikan untuk mencegah dan menangani kekerasan pada anak usia dini di satuan PAUD. 

(SRP/CLSD)

Diseminasi Hasil Penelitian Bidang PAUD dan Parenting SEAMEO CECCEP

ArtikelArtikel Liputan KegiatanEvent Thursday, 30 December 2021

Diseminasi Hasil Penelitian Bidang PAUD dan Parenting SEAMEO CECCEP

Pada hari Kamis, 2 Desember 2021 hingga Jum’at, 3 Desember 2021, Elga Andriana, S.Psi, M.Ed, Ph.D., Hanifah Nurul Fatimah, S.Psi., M.Sc., dan Ammik Kisriyani, S.Psi., M.A., sebagai peneliti dari Center for Life-Span Development (CLSD) Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada menghadiri acara Diseminasi Hasil Penelitian Bidang PAUD dan Parenting secara daring dan luring di Atlantic City Hotel yang bertempat di Pasir Kaliki, Kota Bandung, Jawa Barat. Diseminasi ini diselenggarakan oleh Southeast Asian Ministers of Education Organization Regional Centre for Early Childhood Care Education and Parenting (SEAMEO CECCEP) sebagai follow-up dari program dana hibah penelitian (Research Grant) bagi dosen, peneliti, akademisi, atau praktisi dalam rangka meningkatkan produktivitas penelitian yang berorientasi pada publikasi ilmiah nasional dan internasional. Acara diisi oleh presentasi dari para penerima program Research Grant tahun 2021.

Hanifah Nurul Fatimah, S.Psi., M.Sc. yang mengikuti acara secara luring beserta Elga Andriana, S.Psi., M.Ed., Ph.D. dan Ammik Kisriyani, S.Psi., M.A. yang mengikuti acara secara daring, memaparkan hasil penelitiannya mengenai “Perkembangan Memori dan Keterampilan Eksekutif pada Bayi 12-24 Bulan: Sebuah Metode Skrining oleh Ibu”. Penelitian bertujuan untuk mengembangkan metode skrining yang ditujukan secara spesifik untuk memori jangka panjang (long-term memory) dan executive function pada bayi berusia 12 hingga 24 bulan yang bisa dilatihkan pada ibu, serta menyediakan metode skrining yang lebih aksesibel, lebih layak, dan lebih dapat dilaksanakan untuk anak-anak pada keluarga dengan latar belakang ekonomi menengah ke bawah. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah within subject pre-post test, pelatihan melalui video tutorial, modul, dan group chat yang dipimpin oleh fasilitator, kuesioner self-report (Skala Responsivitas Ibu), serta analisis kualitatif melalui sesi focus group discussion dan observasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa pengembangan metode skrining dengan luaran dalam bentuk modul, video tutorial, serta kegiatan berupa pelatihan dan pendampingan ibu, dapat meningkatkan pengetahuan dan membekali ibu dalam keterampilan skrining bayi pada aspek kemampuan memori dan keterampilan eksekutif. Selain itu, hasil penelitian mengungkap bahwa semakin baik respons ibu selama interaksi ibu dengan bayi, akan menghasilkan perkembangan fungsi eksekutif yang lebih baik dalam dua tahun pertama kehidupan.

(SRP/CLSD)

Workshop Penulisan Publikasi: Kiat Menembus Publikasi Jurnal Internasional Bereputasi

ArtikelArtikel Liputan KegiatanEvent Thursday, 30 December 2021

Workshop Penulisan Publikasi: Kiat Menembus Publikasi Jurnal Internasional Bereputasi

Pada Jumat, 26 November 2021 pukul 13.00 – 16.00 WIB, Center for Life-Span Development (CLSD) mengadakan kegiatan Workshop Penulisan Publikasi: Kiat Menembus Publikasi Jurnal Internasional Bereputasi dengan narasumber Dr. Vina Adriany (Center for Gender and Childhood Studies, Universitas Pendidikan Indonesia) yang dilakukan secara daring melalui Zoom. Kegiatan ini terbuka baik untuk civitas akademik Fakultas Psikologi UGM maupun umum.

Workshop diadakan dengan tujuan  untuk membagikan ilmu mengenai cara mempublikasikan penelitian atau artikel ilmiah di jurnal internasional yang menjadi jalan penting agar hasil penelitian dapat dibaca dan dimanfaatkan oleh orang banyak. Pada workshop ini, Dr. Adriany membahas mengenai bagaimana cara menulis artikel penelitian yang baik, apa saja standar-standar penulisan yang perlu dipenuhi agar artikel ilmiah berpeluang lebih besar untuk diterima oleh jurnal internasional, serta cara mengidentifikasi jurnal internasional yang sesuai dengan tema penelitian atau artikel ilmiah yang ingin dipublikasikan.

Webinar diakhiri dengan sesi tanya-jawab antara peserta dan narasumber sebelum ditutup oleh  Lisa Sunaryo Putri, S.Psi selaku moderator acara. Melalui webinar ini, diharapkan peserta memperoleh wawasan mengenai cara dan kiat menulis publikasi agar bisa menembus jurnal internasional bereputasi.

(SRP/CLSD)

School Transitions Experiences: Supporting Children Moving from Online to Offline Learning

ArtikelArtikel Liputan KegiatanEvent Wednesday, 29 December 2021

School Transitions Experiences: Supporting Children Moving from Online to Offline Learning

 

Pada Jumat, 12 November 2021 pukul 15.00 – 17.00 WIB, Center for Life-Span Development (CLSD) mengadakan webinar berjudul School transitions experiences: Supporting children moving from online to offline learning dengan narasumber Professor Iva Strnadová (University of New South Wales, Australia) yang dilakukan secara daring melalui Zoom. Webinar ini diselenggarakan dalam rangka menghadapi dibukanya kembali sekolah-sekolah untuk belajar pada masa pandemi COVID-19 yang telah menimbulkan stres, ketakutan, serta kekhawatiran bagi banyak keluarga dan anak-anak. 

Dengan semakin banyaknya sekolah yang  beralih ke pembelajaran tatap-muka, transisi untuk kembali ke sekolah dapat menciptakan tantangan bagi anak. Terlebih lagi, transisi dari pembelajaran di rumah ke pembelajaran ke sekolah bisa jadi lebih sulit bagi anak-anak dengan masalah perkembangan, perilaku, dan emosional. Webinar ini membahas bagaimana cara sekolah membantu anak-anak dan keluarga dengan merencanakan transisi dan mempromosikan pembelajaran sosial dan emosional (social and emotional learning). Dengan dukungan yang tepat, anak dapat menyesuaikan diri dengan tantangan dan tuntutan belajar baru, mempelajari hal-hal baru, dan belajar untuk berkembang.

Pada webinar ini, Prof. Strnadová membagi materinya ke dalam lima bagian. Pertama, beliau menjelaskan mengenai definisi umum transisi sekolah, sebelum menguraikan berbagai penelitian yang menunjukkan informasi-informasi penting mengenai transisi sekolah dan siswa penyandang disabilitas selama pandemi. Kemudian, Prof. Strnadová menjelaskan apa saja kebutuhan transisi sekolah siswa (baik dengan atau tanpa disabilitas) saat berpindah dari pembelajaran daring ke pembelajaran luring. Terakhir, beliau membahas mengenai dukungan seperti apa yang diperlukan siswa (baik dengan atau tanpa disabilitas) untuk mempersiapkan mereka beralih dari pembelajaran daring ke pembelajaran luring.

Webinar diakhiri dengan sesi tanya-jawab antara peserta dan narasumber sebelum ditutup oleh Elga Andriana, S.Psi., M.Ed., Ph.D. selaku moderator acara. Melalui webinar ini, diharapkan peserta memperoleh wawasan mengenai pengalaman transisi sekolah anak-anak dan bagaimana cara yang tepat untuk mendukung mereka melewati peralihan pembelajaran di masa pandemi.

(SRP/CLSD)

1234

Recent Posts

  • Mendidik Anak dengan Bahasa Cinta
  • Eco-Conscious Parenting: Menumbuhkan Praktik Berkelanjutan pada Perkembangan Anak
  • Memahami Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan di Kedai Kopi
  • Membangun Kembali Kegembiraan: Pentingnya Bermain Bagi Kesejahteraan Mental Bagi Masyarakat
  • Keterlibatan Ayah pada Pengasuhan Anak Usia Dini
Universitas Gadjah Mada

Center for Life-Span Development (CLSD)
D-602, Fakultas Psikologi, Universitas Gadjah Mada
Jalan Sosio Humaniora Bulaksumur, Yogyakarta, Indonesia 55281
clsd.psikologi@ugm.ac.id

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju